Pages

Oct 23, 2010

The Social Network (2010), Facebook; tempat untuk berbagi persahabatan, kesetiaan, ketamakan & pengkhianatan


"You don't get to 500 million friends without making a few enemies"

SINOPSIS dan RESENSI FILM

The Social Network (2010) bring us to a fall night in 2003, Harvard undergrad and computer programming genius Mark Zuckerberg sits down at his computer and heatedly begins working on a new idea. In a fury of blogging and programming, what begins in his dorm room soon becomes a global social network and a revolution in communication. A mere six years and 500 million friends later, Mark Zuckerberg is the youngest billionaire in history... but for this entrepreneur, success leads to both personal and legal complications.


Resensi film review: The Social Network (2010) Trailer
resensi film review The Social
Network (2010) poster
 

Saat Mark Zuckerberg (Jesse Eisenberg) menciptakan Facebook, pernahkah terbayang di benak pria muda ini bahwa ia bakal menjadi jutawan termuda dan apa yang ia ciptakan bakal menjadi sebuah fenomena? Mungkin tidak, tapi yang pasti itulah yang benar-benar terjadi. Dan yang lebih pasti lagi, tidak mungkin kita bisa punya 500 juta kawan tanpa punya satu pun musuh.

Suatu malam di tahun 2003, Mark Zuckerberg duduk terpaku di depan komputer miliknya. Di benaknya berkecamuk sebuah ide yang harus segera ia wujudkan dan tak berapa lama kemudian, konsep dasar Facebook pun tercipta. Tak perlu lama buat konsep ini untuk menemukan bentuknya di kalangan pengguna internet. Dalam waktu singkat, terciptalah apa yang kemudian menjadi revolusi dalam cara berkomunikasi.

Enam tahun kemudian, Mark Zuckerberg telah memiliki 500 juta teman di situs yang ia buat dan di saat yang sama Mark juga menjadi jutawan termuda saat itu. Sayangnya, tak semuanya bisa berjalan lancar. Perjalanan Mark juga diwarnai masalah pribadi dan urusan dengan hukum. Dan seperti disebutkan di atas, tak mungkin kita punya 500 juta teman tanpa punya satu pun musuh. Facebook; tempat untuk berbagi persahabatan, kesetiaan, ketamakan & pengkhianatan.

Mungkin semua pengguna Facebook ingin tahu bagaimana awal terciptanya situs ini tanpa harus susah-susah membaca Wikipedia namun kalau dipikir, apa yang sebenarnya bisa divisualisasikan tanpa membuatnya jadi tontonan yang membosankan? Nyaris tak ada karena mengikuti proses pembuatan situs jejaring sosial ini sendiri bisa jadi adalah pengalaman yang membosankan.

Kuncinya adalah pada penyusunan naskah dan penyutradaraan. Aaron mampu menulis ulang buku THE ACCIDENTAL BILLIONAIRES karya Ben Mezrich menjadi bentuk naskah film yang mudah dicerna tanpa meninggalkan esensi dari versi aslinya sendiri. Untuk menyebut THE SOCIAL NETWORK ini sebagai kisah nyata, barangkali agak susah, karena Mark Zuckerberg sendiri sepertinya tak sepenuhnya mengamini semua 'fakta sejarah' yang dipaparkan dalam film ini namun terlepas dari itu semua, THE SOCIAL NETWORK sudah memberikan gambaran jelas bagaimana sebenarnya awal mula situs yang bikin heboh ini.

Berdasar naskah yang sudah cemerlang ini, David Fincher pun jadi lebih mudah mengarahkan para aktor dalam film ini untuk mencapai visualisasi yang ada dibenak sutradara ini. Bagusnya lagi, Jesse Eisenberg, Andrew Garfield, bahkan Justin Timberlake pun mampu menghidupkan karakter yang mereka bawakan. Dialog jadi terasa hidup, seolah sedang menyaksikan orang-orang yang tidak sedang sekedar berakting. --disadur dari kapanlagi.com--

Starring: Jesse Eisenberg, Justin Timberlake, Andrew Garfield, & Brenda Song
Director: David Fincher
Runtime: 120 minutes

Source: imdb.com movieweb.com kapanlagi.com

Playing at selected theaters:
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...